ENDE,ntt-investigasi.com- Ketua badan permusyawaratan desa (BPD) Desa Otogedu, Kecamatan Maurole, Ende NTT dikabarkan dipukul warga usai rapat pembagian bantuan langsung tunai (BLT).
Hal itu, dibenarkan kades Otogedu, Paskalis Regha yang dikonfirmasi media melalui telepon seluler, pada Selasa (16/07/2024)
Kata, Paskalis kejadian bermula ketika pemerintah Desa Otogedu, menggelar BLT kepada penerima, pada Senin (15/07/2024) pukul 11.30 WITA.
Usai rapat, Korban sebagai Ketua BPD hendak menyampaikan sambutan namun warga berinisial FW tiba – tiba mengajukan protes dan kemudian disusul warga berinisial AS bersama sejumlah warga lainnya yang tiba-tiba masuk ke aula, mengeluarkan kata-kata kasar dan membuat keributan.
Melihat amukan masa, ketua BPD, Vinsensius Bato berupaya menenangkan masa dan menghindar ke luar ruangan rapat. Namun beberapa warga yang berada di luar ruangan rapat langsung memukuli korban.
Korban pun melaporkan kejadian itu kepada polsek Maurole. Dan berharap aparat penegak hukum (APH) segera meringkus pelaku.
Belum diketahui pasti, motif dari kasus ini, sementara Kapolsek Maurole, IPTU Syaiban, yang dikonfirmasi media ini membenarkan laporan dimaksud.
“Saya msh diluar sementara laporan sdh di trima”Tulis Kapolsek melalui pesan what”sapp nya./Red